Jumat, 04 Mei 2012

Subhanallah, Hujan

Berdasarkan hasil
penelitian, dalam satu detik, sekitar 16 juta
ton air menguap dari bumi. Angka ini
menghasilkan 513 triliun ton air per tahun.
Angka ini ternyata sama dengan jumlah
hujan yang jatuh ke bumi dalam satu tahun.
Per tahunnya, air hujan yang menguap dan turun kembali ke
Bumi dalam bentuk hujan berjumlah "tetap": yakni 513
triliun ton. Menurut Harun Yahya, fenomena alam itu
sesunguhnya telah dinyatakan dalam Alquran sejak abad
ke-7 M dengan menggunakan istilah "menurunkan air dari
langit menurut kadar".
Mari kita simak Alquran surah Az-Zukhruf [43] ayat 11, ''Dan
Yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang
diperlukan) lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri
yang mati, seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari
dalam kubur).''
Menurut Harun Yahya, air senantiasa berputar dalam suatu
siklus yang seimbang menurut "ukuran atau kadar" tertentu.
''Kehidupan di bumi bergantung pada siklus air ini,'' ujar
pemilik nama asli Adnan Oktar ini.
Bahkan, kata dia, sekalipun manusia menggunakan semua
teknologi yang ada di dunia ini, mereka tidak akan mampu
membuat siklus seperti ini. Tetapnya jumlah ini sangatlah
penting bagi keberlangsungan keseimbangan ekologi dan,
tentu saja, kelangsungan kehidupan ini.
Satu penyimpangan kecil saja dari jumlah ini akan segera
mengakibatkan ketidakseimbangan ekologi yang mampu
mengakhiri kehidupan di bumi. Namun, hal ini tidak pernah
terjadi dan hujan senantiasa turun setiap tahun dalam
jumlah yang benar-benar sama seperti dinyatakan dalam
Alquran.
Maha Benar Allah SWT dengan Segala Firmannya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar