Rabu, 14 Maret 2012

i love you, mom!


ini adalah kisah nyata Pengorbanan Ibu selama Gempa
Jepang.

Setelah Gempa telah mereda, ketika para penyelamat
mencapai reruntuhan rumah seorang wanita muda,
mereka melihat mayat-nya melalui celah-celah. Tapi
wanita tersebut berpose begitu aneh, dia berlutut
seperti seseorang yang menyembah; tubuhnya condong
ke depan, dan dua tangan yang mendukung oleh suatu
benda. Rumah roboh telah menimpa punggung dan
kepalanya.

Dengan begitu banyak kesulitan, pemimpin tim
penyelamat meletakkan tangannya melalui celah
sempit di dinding untuk mencapai tubuh wanita itu.
Dia berharap bahwa wanita ini bisa jadi masih hidup.
Namun, tubuh dingin dan kaku menandakan bahwa
wanita tsb pasti telah meninggal.
Pemimpin tim dan seluruh anggota tim lalu
meninggalkan rumah ini dan akan mencari gedung
yang runtuh berikutnya. Namun karena alasan tertentu,
pemimpin tim terdorong untuk kembali ke rumah
hancur dari wanita tadi. Pemimpin tim ini lalu berlutut
lagi dan menggunakan kepalanya melalui celah-celah
sempit untuk mencari sedikit ruang di bawah mayat
wanita tersebut. Tiba-tiba, ia berteriak dengan gembira,
"Anak kecil! Ada anak kecil!"
Lalu seluruh tim bekerja bersama-sama, dengan hati-
hati mereka menyingkirkan tumpukan benda hancur di
sekitar wanita yang sudah meninggal. Ada seorang anak
kecil berusia 3 bulan terbungkus selimut bunga-bunga
di bawah mayat ibunya. Jelas, wanita itu telah
membuat pengorbanan untuk menyelamatkan anaknya.
Ketika rumahnya jatuh, ia menggunakan tubuhnya
untuk membuat penutup untuk melindungi anaknya.
Anak itu masih tidur pulas ketika pemimpin tim
mengangkatnya.

Para dokter datang cepat untuk mengevakuasi anak
kecil itu. Setelah ia membuka selimut, ia melihat
sebuah ponsel di dalam selimut. Ada pesan teks pada
layar. Dikatakan, "Jika kamu dapat bertahan hidup,
kamu harus ingat bahwa aku mencintaimu." Ponsel ini
berkeliling dari satu tangan ke tangan yang lain pada
tim itu. Setiap tubuh yang membaca pesan tersebut
menangis. "Jika kamu dapat bertahan hidup, kamu
harus ingat bahwa aku mencintaimu." Itu artinya cinta
ibu untuk anaknya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar