Jumat, 20 Juli 2012

Amalan sunah ramadhan

Amalan-amalan sunah pada bulan Ramadhan
Selain puasa yang Allah wajibkan pada bulan
Ramadhan ada berbagai amalan yang disunahkan
pada bulan ini di antaranya:

1. Mengkhatamkan Al-Qur’an
Bulan Ramadhan adalah bulan Al-Quran. Pada
bulan inilah Al-Qur’an pertama kali turun dari
lauhul mahfuz ke langit dunia sekaligus. Allah
berfirman:
Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya
diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai
petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan
mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang
hak dan yang bathil)(al baqarah: 185)

2. Shalat tarawih
Rasulullah Saw. bersabda: “Barang siapa yang
menghidupkan malam bulan Ramadhan karena
iman dan mengharap pahala dari Allah akan
diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”
Sebuah riwayat mengatakan bahwa Nabi Saw.
pernah shalat 11 rakaat, terkadang 13 rakaat atau
kurang dari itu. Ketika ditanya tentang shalat
malam beliau bersabda: “Dua rakaat dua rakaat,
jika seseorang diantara kalian khawatir masuk
waktu subuh hendaklah shalat satu rakaat witir.”

3. Memperbanyak doa
Orang yang berpuasa ketika berbuka adalah salah
satu orang yang doanya mustajab. Oleh karenanya
perbanyaklah berdoa ketika sedang berpuasa
terlebih lagi ketika berbuka. Berdoalah untuk
kebaikan diri kita, keluarga, bangsa, dan saudara-
saudara kita sesama muslim di belahan dunia.

4. Memberi buka puasa (tafthir shaim)
Hendaknya berusaha untuk selalu memberikan
ifthar (berbuka) bagi mereka yang berpuasa
walaupun hanya seteguk air ataupun sebutir
korma sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang
berbunyi:” Barang siapa yang memberi ifthar
(untuk berbuka) orang-orang yang berpuasa maka
baginya pahala seperti orang yang berpuasa tanpa
dikurangi sedikitpun”. (Bukhari Muslim)

5. Bersedekah
Rasulullah Saw. bersabda: “Sebaik-baik sedekah
adalah sedekah pada bulan Ramadhan” (HR.
Tirmizi).
Dan pada akhir bulan Ramadhan Allah
mewajibkan kepada setiap muslim untuk
mengeluarkan zakat fitrah sebagai penyempurna
puasa yang dilakukannya.

6. I’tikaf
I’tikaf adalah berdiam diri di masjid untuk
beribadah kepada Allah. I’tikaf disunahkan bagi
laki-laki dan perempuan; karena Rasulullah Saw.
selalu beri’tikaf terutama pada sepuluh malam
terakhir dan para istrinya juga ikut I’tikaf
bersamanya. Dan hendaknya orang yang
melaksanakan I’tikaf memperbanyak zikir, istigfar,
membaca Al-Qur’an, berdoa, shalat sunnah dan
lain-lain.

7. Umroh
Ramadhan adalah waktu terbaik untuk
melaksanakan umrah, karena umroh pada bulan
Ramadhan memiliki pahala seperti pahala haji
bahkan pahala haji bersama Rasulullah Saw.
Beliau bersabda: “Umroh pada bulan Ramadhan
seperti haji bersamaku.”

8. Memperbanyak berbuat kebaikan
Bulan Ramadhan adalah peluang emas bagi setiap
muslim untuk menambah ‘rekening’ pahalanya di
sisi Allah. Dalam hadits yang diriwayatkan Ibnu
Khuzaimah dan Baihaqi dikatakan bahwa amalan
sunnah pada bulan Ramadhan bernilai seperti
amalan wajib dan amalan wajib senilai 70 amalan
wajib di luar Ramadhan. Raihlah setiap peluang
untuk berbuat kebaikan sekecil apapun meskipun
hanya ‘sekedar’ tersenyum di depan orang lain.
Ciptakanlah kreasi dan inovasi dalam berbuat
kebaikan agar saldo kebaikan kita terus
bertambah.
“dan untuk yang demikian itu hendaknya orang
berlomba-lomba.”

Semoga kita termasuk orang-orang yang bisa
memanfaatkan momentum Ramadhan untuk
merealisasikan ketakwaan diri kita dan bisa meraih
predikat “bebas dari neraka.” Amin
Wakullu Am wa Antum bikhair

Tidak ada komentar:

Posting Komentar